Mojowarno, 2 Januari 2024 – Dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah dan mempererat silaturahmi antar tokoh agama serta masyarakat, kegiatan Istigosah dan Doa Rutin Selasa Pon kembali digelar. Kali ini, kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Rejoslamet pada pukul 19.00 WIB, yang merupakan agenda rutin yang diinisiasi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Mojowarno bersama Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Mojowarno.

Kegiatan yang dilaksanakan secara bergilir di Kantor Kecamatan, Polsek, dan Balai Desa se-Kecamatan Mojowarno ini bertujuan untuk membangun komunikasi yang harmonis antara para tokoh agama, pemangku kepentingan, dan masyarakat luas. Hadir dalam acara tersebut jajaran tokoh agama dan masyarakat, seperti perwakilan MUI, Forkopimcam, Korwilkerdikbud, PLKB, Kepala Puskesmas Mojowarno dan Japanan, Dewan Masjid Indonesia (DMI), Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU), Muhammadiyah, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Aisyiyah, Muslimat NU, serta Kepala Desa dan Kaur Kesra dari desa-desa se-Kecamatan Mojowarno.

Kegiatan dimulai dengan pembacaan doa dan istigosah bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Doa tersebut ditujukan untuk memohon keselamatan, kedamaian, dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Mojowarno, sekaligus sebagai sarana spiritual untuk menghadapi berbagai tantangan sosial di masa mendatang.

Dalam sambutannya,  mewakili forkopimcam. Plt Camat Mojowarno M. Ronny Afriandie S.STP, M.Si menyampaikan pentingnya sinergi antara berbagai elemen masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang damai dan kondusif. "Melalui kegiatan seperti ini, kita tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga membangun rasa kebersamaan dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah. Dengan komunikasi yang baik antar tokoh agama dan masyarakat, kita berharap dapat mencegah potensi konflik dan menyelesaikan berbagai permasalahan sosial dengan lebih cepat," ujar beliau.

Kegiatan ini juga menjadi ajang diskusi informal di antara para pemuka agama dan masyarakat, membahas isu-isu terkini serta solusi bersama untuk menjaga keharmonisan dan keberagaman di wilayah Mojowarno. Melalui pendekatan yang lebih spiritual dan kekeluargaan, Istigosah Selasa Pon diharapkan terus menjadi salah satu pilar penting dalam menjaga stabilitas sosial dan memperkokoh persatuan di tengah masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama yang penuh khidmat, diiringi dengan harapan besar agar wilayah Mojowarno senantiasa diberkahi keamanan, kedamaian, dan kesejahteraan bagi seluruh warganya.